Ayam berkokok tandanya pagi,
si Ucok bangun dari pulasnya
duduk terdiam mengenang mimpi,
duduk terdiam mengenang mimpi,
kenapa ular kadut datang menjelma
Seusai subuh si ucok mandi,
hilangkan penat segarkan badan
sudah waktunya angkat harga diri,
sudah waktunya angkat harga diri,
Negeri ini bukan pemberian...
Derap langkah tegap berdiri,
pandangan mata lurus kedepan
janganlah ragu janganlah iri,
janganlah ragu janganlah iri,
Asset kembali Indonesia pasti punya peran...
Selangkah lagi kita berpijak,
Langkah kedua kita bergerak
Janganlah gamang beban dipundak,
Janganlah gamang beban dipundak,
Kita bersatu jangan berserak...
Terbang melesat ke angkasa raya,
burung bukan pesawat pun bukan
siapa gerangan yang akan berjaya
19 pemuda menjejak masa depan
burung bukan pesawat pun bukan
siapa gerangan yang akan berjaya
19 pemuda menjejak masa depan
jejak terpatri di jamrut khatulistiwa
terukir indah di jalan lurus
Nusantara jaya kelak tertawa
melihat para pemuda yang bisa urus
terukir indah di jalan lurus
Nusantara jaya kelak tertawa
melihat para pemuda yang bisa urus
Jejak terpatri dalam situasi panas
keringat dan peluh melumuri badan
upaya dan doa menghias nafas
Agar sejuk dimasa depan..
keringat dan peluh melumuri badan
upaya dan doa menghias nafas
Agar sejuk dimasa depan..
Tak berguna jejak terpatri
kalau ukiran asli telah dirubah
Jalan yang lurus telah di ingkari
Jamrut Khatulistiwa, tentu tak punya arah..
kalau ukiran asli telah dirubah
Jalan yang lurus telah di ingkari
Jamrut Khatulistiwa, tentu tak punya arah..
Begitu juga jalan yang lurus,
patri diangkat pindah haluan
bagaimana kerja menjadi becus,
bagaimana kerja menjadi becus,
jejak hilang sebagai pedoman
udah dulu ...si ucok dipanggil mamaknya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar